Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


Diduga Pembangunan Jalan Kecamatan Concong Amburadul

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments


Concong,Inhil,(Global) Sudah sekian tahun pemekaran Desa Concong Luar menjadi Kecamatan Concong dalam perjalanannya masih mengalami pasang surut dibidang pembangunan, terutama sekali mengenai jalan berada pada pusat kota Kecamatan Concong terkesan sebagai langkah uji coba dari beberapa kontraktor dari Kabupaten Indragiri Hilir. Dengan struktur tanah Kecamatan Concong merupakan rawa dan berlumpur tentunya tidaklah mudah membangun badan jalan terlebih dahulu harus membuat tiang/penyangga terbuat dari beton agar bertapak sehinga semenisasi dapat dilakukan . Memang cukup disayangkan pembangunan infrastruktur seperti ini dibuat secara terpisah-pisah jalan dibangun berawal dari ditengah dilanjutkan keujung jalan baru dibangun , dengan kata lain setiap PT ataupun CV pemenang tender melakukan hal serupa. Jika diperhatikan sepintas lalu terasa sakit mata memandanG namun kenyataan itulah harus dinikmati oleh masyarakat Kecamatan Concong lahir dari hasil pemekaran terkadang sememangnya menyakitkan hati. Dan jika dibandingkan dengan hasil laut dan pertanian selayaknya pembangunan sebagai kekuatan ekonomi setidak-tidaknya ada perimbangan pembangunan. Tidak lantas pembangunan terkesan jalan ditempat kendati mengalami kesulitan bahan material. "Kurangnya pengawasan dilakukan dari dinas terkait berdampak buruk serta kerugian bagi masyarakat yang menerima hasil dari suatu pembangunan,"demikian diungkapkan Zalwi salah seorang tokoh masyarakat Kecamatan Concong saat dikomfirmasi oleh media online www.riau-global.com melalui via HP Senin (7/1). Disampaikannya lagi, saya bukan tidak mensyukuri apa yang telah dibuat dan dibangun Pemkab Indragiri Hilir untuk Kecamatan Concong. Maka kedepannya diharapankan setiap ada pembangunan menggunakan Anggaran APBD Kabupaten maupun Provinsi haruslah dilakukan pengawasan secara maksimal, jangan sampai pembangunan terkesan mubazir seperti masa lalu, pungkas Zalwi sambil berharap. ( Bm/ma*).


Related Posts

No comments: