Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


Untuk Sekian Kalinya, Yose Saputra Dapat Teror SMS Gelap

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments


Pekanbaru,(Global)
Mungkin untuk yang sekian kalinya, Yose Saputra, anggota Komisi I DPRD Pekanbaru, mendapatkan teror ancaman melalui SMS akibat kritikan yang keras yang selalu disampaikannya kemedia-media,demikian pengakuannya kepada wartawan, Minggu (07/05) kemarin.   

Diaku Yose, memang saat ini dirinya lagi menyoroti Gelanggang Permainan (Gelper) yang digrebek oleh pihak Polresta Pekanbaru beberapa waktu lalu, namun sayang hingga saa ini aparat kepolisian tidak menetapkan tersangka terhadap pemiliknya.

Dikhawatirkannya, jika  pihak aparat kepolisian tidak transparan dan lebih dalam menangani kasus perjudian Gelanggang Permainan (Gelper)yang ada di Pekanbaru,ditakutkan nanti tidak membuat efek jera yang diharapkan dalam memberantas mafia perjudian di Kota ini.

"Saya yakin, maraknya judi ini juga berimbas terhadap meningkatnya aksi kriminalitas di Kota ini, seperti kasus pembunuhan, perampokan dan aksi kriminal lainnya. Pasalnya, saya sendiri juga mengalami teror ancaman melalui pesan singkat (SMS) dari pelaku judi yang dinilai terorganisir di Kota Pekanbaru,"ungkap  Yose Saputra..

Adapun, teror ancaman berupa SMS yang diterima Yose tersebut, berbunyi,'mau dibuat terbakar rumah kau!!, Bagus2 mobil dirumahkau habis nanti bung'. Petikan SMS itu langsung diterima Yose dari nomor Hp 085356841511 dan no 08126888843,"Jelas ancaman ini membuat saya jadi penasaran, apa mau dari orang yang mengirimkan ini, padahal yang kita lakukan untuk mencegah aksi kriminalitas. Dengan ancaman ini saya juga sangsikan untuk melaporkan ke pihak kepolisian atau hukum lainnya, karena dapat di nilai juga laporan tersebut juga tidak akan diproses secara mendalam, tegas  Yose.

Dikatakan Yose lagi, dengan keberadaan ini tentu kembali diminta agar tidak ada tebang pilih dalam memproses kasus tersebut.
Karena menurutnya, setelah dilakukan penangkapan terhadap pemain dan pemilik arena permainan judi tersebut harus ditindak sesuai dengan aturan yang ada, tanpa ada toleransi dan tawar menawar.

"Kita hargai dan hormati proses hukum di Polresta untuk kasus Judi Gelper ini,  namun kita minta Polresta Pekanbaru dapat transparan dalam memproses kasus judi seperti di Arena 88 Zone Citra Plaza yang diamankan beberapa waktu lalu . Artinya, tidak tebang pilih," ungkap Yose.

Dilanjutkannya,  dari penangkapan tersebut sebenarnya timbul pertanyaan besar juga dalam benak masyarakat, terutama dirinya sebagai wakil rakyat. Yakni kenapa, penangkapan terhadap pemilik tempat judi itu, tidak kunjung ditetapkan sebagai tersangka. Padahal, tempat tersebut sudah terbukti menyalahi izin karena menyediakan judi Gelper.

"Kita tahu pemilik 88 Zone itu Gunawan, mengapa dia tidak ditetapkan sebagai tersangka, sementara di arena Gelper yang digrebek di tempat lain, pemiliknya lngsung ditetapkan sebagai tersangka. Seperti Atong pemilik Bingo dan Asiong pemilik Dinasty Game," terangnya.

Ditambahkan Yose, keberadaan judi Gelper ini memang sangat perlu mendapat perhatian serius pemerintah. Sebab, Gelper yang seharusnya dimainan oleh masyarakat sebagai hiburan keluarga, namun menjadi ajang judi oleh sekelompok masyarakat. Jika hal itu dibiarkan, maka generasi muda menjadi sasaran dan kriminalitas akan semakin meningkat.

"Kita ingin Kota Pekanbaru bersih dari masalah Penyakit Masyarakat (Pekat) dan juga kita minta ketegasan Polresta Pekanbaru untuk tidak ada kompromi soal Pekat ini," paparnya.(Rgc-bi)


Related Posts

No comments: