Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


Benar atau Tidak Pembebasan Lahan Perkuburan di Korupsi Perlu Diklarifikasi

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments



Karimun, Global)
Dengan mengunakan  dana  APBD  Karimun  sebesar  Rp.520.000.000.- yang diperuntukan  pembebasan  lahan  pekuburan  di  Tanjung  Batu  Kota  Tahun  2007 dengan  rincian lahan  pekuburan  umat  Islam  seluas  2,5  Hektar  dan  lahan  pekuburan  umat  Kristen  2,5  Hektar,  adapun  lahan  yang  telah  di hibahkan  ke Pemkab  Karimun  dengan  cara  ganti rugi  seluas  17  Hektar untuk  kepentingan  dua  agama  tersebut  seluas  5 Hektar  sisanya  12 Hektar  masih  belum  jelas  dan  untuk  siapa ?.
.
Lahan yang  ganti rugi di dapat dari salah seorang  Marga  Tiongha dan seorang pegawai  kantor Camat  Tanjung  Batu Kota  inipun  katanya,  hal ini bukan  lagi  menjadi  rahasia  umum  dan  menjadi pembicaraan  hangat  kalangan  masyarakat Tanjung Batu Kota  sekitarnya  yang  juga  mengetahui  pernah  ada  pembebasan  lahan   pekuburan.

Adapun  yang  menjadi  Ketua Tim  pembebasan lahan  pekuburan  adalah   H.Aunur Rafiq  yang  juga menjadi  Wakil  Bupati  Karimun,  tentunya  dirinya   tidaklah  bekerja sendirian  tentunya  dengan melibatkan instansi  terkait  ikut  kedalam  Tim  ini,  agar  tidak  menjadi  fitnah  yang berkepanjangan  hal  ini  perlu  diluruskan  letak  serta  duduk  permasalahannya.

Salah  seorang  warga  Tanjung  Batu , yang  namanya  tidak  mau  disebutkan  saat ditemui  media on line  www.riau-global.com   dikediamnya  Kelapa  Gading,   Jum’at  ( 30/11 )  mengatakan, pada tahun  2007  silam  memang  benar  ada  pembebasan  lahan  pekuburan. "Sayapun  tahu  kalau  yang  menjadi Ketua  Tim  adalah  Wakil  Bupati  Karimun dan  kawan-kawan. Dan dia tentu  tak  mungkin  bekerja  sendirian  mengenai  sisa  dari  lahan  tersebut  saya  tidak  tahu  dan  tidak  paham," jelas warga Tanjung Batu itu lagi.

Dan kita sebagai  masyarakat  tidak  boleh  terlampau  dini  memberikan  penilaian apakah  ada  indikasi  korupsi  soalnya  ditanah  air  kita  ada  perangkat  hukum  dan  kita  juga  jangan terlampau  berlebihan  ikut  menzholimi   hal-hal   yang  belum  kita  ketahui  tentang  kebenarnya,sarannya. (Mas )


Related Posts

No comments: