Indonesia Open Beach Vollyball di Bengkalis Sepi Penonton

Dinilai Kurang Sosialisasi

Bengkalis,(Global)
Event penyelenggaraan Indonesia Open Beach Vollyball atau volly pantai diikuti sedikitnya 9 (sembilan) provinsi se-Indonesia di venue Taman Andam Dewi depan Pelabuhan Bandar Sri Laksamana (BSL) Bengkalis, terlihat sepi penonton.






Teks Foto : Tampak pertandingan bola voli pantai eksebisi PON dan uji coba venue di depan Pelabuhan BSL Bengkalis, Kamis (5/7).

Pertandingan ajang eksebisi salah satu cabang olahraga menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XVIII di Kota Bengkalis dan ujicoba venue, menurut sejumlah warga di Bengkalis kurang sosialisasi.

Pantauan www.riau-global.com dilapangan event pelaksanaan sudah di mulai Kamis (5/7) pagi tadi, sedikit dilihat oleh penonton dan hanya tampak sejumlah panitia penyelenggara dari Pengurus Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Provinsi Riau.

Pelaksanaan eksebisi pertandingan voli pantai ini, juga sempat hadir Sekretaris Daerah (Sekdakab Bengkalis H. Asmaran Hasan dan Ketua Umum PBVSI Provinsi Wan Syamsir Yus dan sejumlah pengurus lainnya.



“Event ini seperti tidak ada kejadian saja. Padahal yang ikut bertanding dari 9 (sembilan) provinsi. Menurut saya panitia kurang melakukan sosialisasi,” ucap Mustafa, warga Kota Bengkalis yang sempat menyaksikan event tersebut, berbincang wartawan.

"Iya sepertinya kurang sosialisasi panitianya, sehingga pertandingan sejumlah provinsi ini kok sepi-sepi tanpa penonton," timpal Putra yang juga sempat menyaksikan Indonesia Open Beach Vollyball.

Seperti diketahui, provinsi yang mengirimkan atlit volli pantai diantaranya berasal dari, Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Sumatera Barat dan Riau selaku tuan rumah. Setiap provinsi mengirimkan dua club yakni putra
dan putri.(Rgc-di)