Ibrahim M, Kadus Jadi Mulyo, Tokoh Pembangunan Desa Muara Dua

Bengkalis,(Global)
Siapa yang tidak kenal dengan Ibrahim, Kepala Dusun (Kadus) Muara Dua, Kecamatan Siak Kecil, Bengkalis, selain terkenal ramah dia juga disebut-sebut sebagai tokoh pembangunan Desa Muara Dua.

"Sudah banyak yang telah diberikan Ibrahim kepada Desa Muara Dua,dan kami masyarakatnya sangat mengenal dirnya,"ungkap Irwan B,salah satu warga Muara Dua,saat wawancara dengan Portal Berita Riau www.riau-global.com, kemarin.

Tidak hanya itu, Ibrahim juga dikenal sebagai tokoh pembangunan Desa Muara Dua,tegas Irwan lagi.

Namun sayang, gerakan membangun yang telah dibuat oleh Ibrahim, sebagai Kadus Muara Dua dinilai rendah oleh Maryono, kepala desanya sendiri, makanya kami tidak sependapat dengan kades tersebut,tutur Irwan lagi.

Disebutkan Irwan B, Ibrahim yang dikenal dengan ketokohannya di Desa Muara Dua itu tidak langsung menjadi Kepala Dusun (Kadus) dengan sendirinya, tetapi melalui serangkaian acara pemilihan Kepala Dusun dan dirinya (Ibrahim red) menang karena dipilih masyarakat karena memang sudah diduga dari awal bahwa Kadus Muara Dua memang cocok dipimpin oleh seorang yang bernama Ibrahim M.

Tetapi, apa yang telah dibuat oleh Ibrahim M, selama memimpin Desa Muara Dua, tidak dihargai oleh Maryono, Kades Muara Dua yang dikenal otoriter tersebut,sebut Irwan.

Makanya sekali lagi, kami menegaskan untuk meminta Bupati Bengkalis Erlian Saleh untuk segera menindak atau bila perlu memecat Maryono, sebagai Kades Muara Dua itu,pinta Irawan B lagi.

Seperti berita sebelumnya, masyarakat Desa Muara Dua, Kecamatan Siak Kecil, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis untuk segera menghentikan Kades Muara Dua Maryono,demikian disampaikan Irwan Batubara kepada riau-global.com,Selasa (24/07) siang.

Diterangkan Irwan B, kenapa warga desa Muara Dua menyatakan hal itu dikarenakan Maryono yang Kades Muara Dua itu seenaknya tidak mengakui keberadaan Ibrahim, Kepala Dusun Jadi MUlyo. Dimana kadus tersebut dipilih oleh masyarakat dan direkomendasikan oleh Kepala Desa Maryono tetapi pas ada kebijakan masalah administrasi pak Kades tidak mau menekennya, tentu ada apa ini,sesalnya lagi.

Karena tidak berjalannya aktivitas masyarakat yang dibuat oleh Kades Maryono, makanya kami meminta Kepala Desa tersebut untuk mundur dari jabatannya,tegas Irwan lagi.(Rgc)