Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


Dishub Diingatkan Untuk Pengawasan Terhadap Taksi

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments

M Navis: Nanti Dulu Bicara Penambahan Armada

Pekanbaru,(Global)
Anggota Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, M Navis kepada www.riau-global.com,Jumat (06/07) kemarin mengatakan yang paling penting dalam mengkondisikan sejauh mana masuknya investor, pengusaha armada taksi ke kota Pekanbaru, terlebih dahulu yang paling penting adalah pengawasan terhadap armada tersebut. Terutama dalam segi pelayanan yang baik kepada masyarakat. Sebab sejauh ini banyak pengaruhnya jika armada ini beroperasi tidak sesuai dengan prosedur, sehingga masyarakat bisa bebas dalam menetukan pilihan.

"Yang namanya taksi harus pakai argo, tidak ada ketentuan tidak pakai argo, jika tidak pakai argo namanya taksi gelap. Kalau memang tidak bisa ditegakan, maka Dishub harus bertanggung jawab, bukan membicarakan masalah penambahan armada atau tidaknya saat ini,  itu yang harus difikirkan."ujar Nafis.

Menanggapi soal pengusaha lokal merasa dirugikan ketika masuknya armada baru, M Nafis menilai perlu ditinjau lagi sejauh mana rugi dan untungnya. Baik kepada pengusaha, atau masyarakat, jika itu telah menjadi pertimbangan, maka tidak ada hal yang patut disangsikan jika semua pihak mengerti dan memahami.

Menurut Nafis lagi, mengenai lebih 50 persen taksi yang tidak menggunakan argo saat beroperasi,  Politisi dari PBB ini menangatkan, tentu kembali dipertanyakan mengenai pengawasan yang dilakukan oleh Pemerintah atau istansi terkait. Pasalnya sejak dahulu, semua yang menjadi aturan ketika mulai berjalan tentu telah ada aturan, hanya saja tinggal menjalaninya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku atau sesuai dengan Prosedur yang ada.

"50 persen ini merupakan tanggung jawab siapa dalam mengawasi ?, karena disana telah ada aturan. Jika pengawasan berjalan sesuai dengan ketentuan, tentunya tidak ada pengusaha yang melanggar aturan tersebut dan akiranya tidak ada lagi yang merasa dirugikan. Oleh karena itu Dishub harus lebih tegas, dan harus bijak terhadap pengusaha siapapun ia, agar pelayanan dibidang transportasi ini tidak menjadi keluhan dari masyarakat natinya,"ujarnya.(Rgc-bi)


Related Posts

No comments: