Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


Baru Menjabat, Oknum DPRD Pelalawan Cairkan Dana 1,4 M

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments

Ancaman dan Makian Oknum DPRD Meja Bendaharawan Pemda Digenangi Airmata

Pangkalan Kerinci,(Global)
Di Kabupaten Pelalawan keberuntungan yang terus diraih anggota DPRD cukuplah baik, dimana baru saja menjabat yakni sekitar  6 (enam) salah satu oknum anggota DPRD Pelalawan sudah bisa mencaikan dana proposal sekitar Rp 1,4 M.

Atas kejadian itu, tentu membuat tanda tanya besar bagi berapa kalangan masyarakat dimana menurut ketentuan  dana yang diambil melalui proposal itu adalah dana aspirasi yang jumlahnya untuk 1 tahun berkisar Rp 1 miliar lebih dan itu sudah termasuk kedalam kegiatan fisik yang dilakukan oleh para Satker.

Dan ini baru menjabat sekitar 6 bulan sudah bisa mengeluarkan proposal sebanyak itu. Dan yang ironisnya dalam pencairan proposal  mereka bukannya baik-baik tetapi bahkan  selalu melakukan intimidasi dan makian terkadang mengirim utusan yang orangnya seram dan berwajah sadis untuk mengambil dana tersebut ke bendaharawan. Tentunya dengan kejadian ini tidak jarang,  bendaharawan meneteskan airmatanya dalam melaksanakan tugas hariannya .

Menurut salah pengurus LSM di Pelalawan yang minta namanya diinisialkan Azp (29) beberapa waktu lalu kepada wartawan mengatakan,  kita perlu pertanyakan penggunaan dana proposal kegiatan masyarakat melalui anggota DPRD  yang baru menjabat  selama 6 bulan dengan nilai sebesar R1,4 miliar tersebut.
Apakah ini tepat sasaran atau ada yang fiktif dan juga ada permain antara  pengurus kelompok masyarakat yang memiliki proposal itu dengan oknum anggota DPRD itu,jelas Aziun sambil bertanya ?.

Kalau dana aspirasi di Pelalawan selama 1 tahun jumlahnya belumlah mencapai segitu ,ini baru 6 bulan sudah mencapai bisa mengambil dan sebesar Rp 1,4 M  ini perlu kita pertanyakan dan harus dilakukan investigasi dilapangan,katanya Azp lagi. Karena bisa saja proposal yang dimasukkan melalui anggota DPRD itu tidak semuanya murni bahkan ada yang fiktif , dalam hal ini kita berharap dari segala lini baik itu penegak hukum maupun LSM dan mnasyarakat harus ikut bersama-sama melakukan investigasi dilapangan, pinta Azp lagi.

 Selain itu,  kita juga sangat menyesalkan apa yang telah dilakukan anggota DPRD yang memaksakan kehendak  dengan menggertak bahkan memaki-maki bendaharawan Pemda untuk mencairkan dana tersebut,katanya lagi.

Sementara itu, salah seorang anggota DPRD Pelalawan yang tak sudi ditulis namanya kepada wartawan mengatakan , dalam pencairan dana proposal tidak semua  anggota dewan yang demikian. Namun kita tidak pungkiri mungkin ada kawan-kawan yang demikian itu semua tergantung kepada manusianya,ujar anggota DPRD Pelalawan itu lagi..

Dan  Bendaharawan Pemda Pelalawan As yang dikomfirmasikan terkait masalah itu, tidak banyak bicara hanya bisa menunjukkan linangan airmata yang berjatuhan kemeja tempat bekerjanya . (Team)


Related Posts

No comments: