Pecahkan Rekor Asia Tenggara
Posted by Unknown ~ on
~
Pekanbaru,(Global)
Melani Putri, perenang Riau di nomor 50 meter
gaya dada putri tuna grahita (S14) memenuhi janjinya meraih medali emas
di nomor spresialisnya tersebut pada partai final yang berlangsung di
Kolam Renang Sport Center Rumbai, Senin (8/10). Hasil ini sekaligus
memastikan dirinya sebagai pemecah rekor Asia Tenggara yang sebelumnya
dipegang Fitriani asal Indonesia.
Melani berhasil menjadi yang
tercepat dengan waktu 47.42 detik, dimana rekor Asia Tenggara sebelumnya
juga berasal dari Indonesia pada Asean Paralimpik Games dipegang
Fitriani dengan waktu 49.16 detik. Selain itu, Melani juga berhasil
memecahkan rekor Peparnas XII 2004 lalu yang sebelumnya dipegang oleh
Mayangsari, perenang asal Sumatera Selatan dengan catatan waktu 59.00
detik.
Menyusul perak diraih Nadia Septina asal Kalimantan Timur
yang memang terpaut jauh dengan waktu Melani, ayakni 1.05.29 detik.
Sementara medali perunggu diraih Silmiah asal Jambi dengan catatan waktu
1.05.29 detik.
Pelatih Renang National Paralympic Committe (NPC)
Riau, Ahok ditemui usai pertandingan mengaku bangga karena Melani
berhasil memenuhi janjinya untuk menyumbangkan medali emas bagi Riau.
Ahok
sendiri masih berharap kepada perenang Riau lainnya mampu mengikuti
jejak Melani. "Walau tidak mengejar rekor, namun saya terus berharap
hasil ini akan terus diraih rekan-rekan Melani pada pertandingan
selanjutnya," tukas Ahok.
Sementara Melani yang didampingi Ahok
mengaku tidak menyangka bisa meraih hasil gemilang ini. "Target saya
hanya medali emas, belum ada terlintas untuk bisa memecahkan 2 rekor
sekaligus, tapi saya bersyukur bisa mendapatkannya," ungkap Melani.(rls)
Related Posts
No comments:
Post a Comment