Fantastis, Tahun 2012 Dishub Riau Usulkan Anggaran Ratusan Milyar

Pekanbaru,(Global)
Fantastis, karena meningkatnya beban tugas terutama dibidang pengawasan jalan,   Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Riau mengusulkan anggaran Rp 123 Milyar pada APBD tahun 2012, demikian hasil  hearing yang dilakukan Komisi C DPRD Riau dengan Dishub Riau, Senin (07/05).

Dengar pendapat, Dishub Riau dengan Komisi C DPRD Riau itu dipimpin oleh Ketua Komisi C DPRD Riau Azis Zainal dan dihadiri oleh beberapa anggota Komisi C lainnya seperti Abu Bakar,Kirjauhari,Abdul Wahid,Mahdinur,Roem Zein, Supriati.
Sementara itu dari Dishub Provinsi dipimpin langsung oleh Kadisnya Drs Surya Maulana dan jajaran staf Dishub Provinsi Riau lainnya.

Disampaikan Surya Maulana, salah satu tugas yang berat adalah pada pengawasan jalan raya terutama pada pengawasan di Jembatan Timbang. Pada saat ini fasilitas jembatan timbang kita,  masih jauh dari memadai, terutama dalam mengantisipasi kendaraan bermuatan lebih. 

Dari lima (5)  jembatan timbang yang ada,  kondisinya saat ini sangat sulit dioperasionalkan dalam mengantisipasi truk-truk yang bemuatan lebih. Dimana jembatan timbang memerlukan alat berat dan personil yang cukup dalam membongkar muatan truk yang bermuatan lebih, sebut mantan Kabag Humas Pemprov Riau itu.

Untuk mendukung itu, perlu  efektifitas pengawasan muatan lebih pada tahun 2013 Dishub Riau memerlukan beberapa jembatan timbang portable, pinta Kadishub Riau itu lagi .

Ditegaskannya, demi kesuksesan hal itu, tentu tidak lepas kerjasama dengan pihak lain seperti dengan Dinas Pekerjaan Umum, pihak kepolisian dan pihak terkait lainnya.

Adapun progres yang telah dicapai Dishub Riau pada tahun 2011, realisasi fisik sebesar 88,77 %  dan realisasi keuangan sebesar 66,49 %, dimana angka ini termasuk rendah jika dibandingkan dengan beban tugas yang harus diemban oleh Dishub,katanya lagi.

Menyangkut persiapan PON XVIII ini,  Dishub Riau masih memerlukan anggaran sebesar Rp 8,1 miliar, yang dirinci dengan pembangunan  Bandara Japura Inhu Rp5,7 milyar, Bandara Pasir Pangaraian Rohul Rp2,4 miliar. "Karena itu kami minta hal ini dapat menjadi perhatian," harapnya sambil mengakhiri.(Rgc)