Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


Tempat Pembuangan Sampah Terpanjang

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments

Sebutan Baru,  Jalan Kubang Raya



Kampar,(Global) 
Jika melintasi Jalan Kubang Raya yang panjangnya hampir 12 kilometer,dipastikan  anda akan melihat sampah disisi kiri maupun kanan.Tumpukan sampah, disepanjang Jalan Kubang Raya terus saja terjadi tanpa ada perhatian dari pihak   yang terkait untuk menertibkan.

Karena kurangnya,  perhatian masyarakat maupun  intansi terkait dengan keberadaan sampah dijalan tersebut tersebut bisa dikatakan  Jalan Kubang Raya, Kampar merupakan tempat pembuang sampah terpanjang yang ada.

Saking kurangnya perhatian masyarakat atas keberadaan sampah tersebut, Jalan Kubang Raya  terus ditumpuki oleh sampah baik  sampah rumah tangga maupun sampah perdagangan seperti batok kelapa muda, bulu ayam potong dan lain sebagainya. Tak heran, jika melintasi jalan  tersebut, bau  tak sedap terus saja melekat kehidung bagi siapa saja yang melintasi jalan tersebut.

Maya (28), salah satu warga yang dimintai pendapatnya oleh riau-global,com, Jumat (01/06) lalu  mengenai sampah  itu mengatakan, sampah-sampah tersebut tidak pernah diangkut ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) , sehingga akhirnya sampah-sampah itu membusuk dan akhirnya meninggalkan bau tak sedap.

Disampaikannya,  sampah-sampah itu berasal dari daerah sekitarnya karena didaerah tersebut banyak pemukiman warga terutama perumahan.

Seperti diketahui beberapa bulan lagi kita akan menggelar ajang nasional PON XVIII, sementara Jalan Kubang Raya yang merupakan jalur alternative ditumpuki sampah yang panjang."Malu kita sebagai tuan rumah PON tetapi memiliki jalan yang ditumpuki sampah,” sindirnya.

Sementara itu, Ali Imran Ketua RT.01, Dusun IV Tarai Bangun ketika ditemui riau-global.com mengatakan, pihaknya merasa kewalahan menghadapi masalah sampah dijalan tersebut. Disebutkan,  yang membuang sampah bukan hanya warga desa tetapi juga warga dari kota yang sengaja membuang sampah ketempat tersebut. Sampah tersebut dibuang dari atas kendaraan yang sedang berjalan, dan itu biasanya dilakukan pada malam hari.

"Pernah, kita mengintai para pembuang sampah pada malam hari, dan pada umumnya para pelaku yang tidak peduli itu,  membuang sampah seenaknya dari  atas kendaraan. Bahkan kita pernah menangkap pelaku pembuang sampah itu,dimana kepada pelaku kita suruh untuk memungut kembali sampah,"ungkap Ketua RT 01 Tarai Bangun tersebut.

Meskipun pengintaian bagi pelaku  pembuang sampah terus dilakukan namun sampah tetap saja ada bahkan saat ini sampah-sampah itu semakin menumpuk,sesal Ali Imran.

Disebutkan Ali Imron, untuk mengatasi masalah sampah saat ini di Desa Tarai Bangun, kepala desa telah meminta kepada RT-RT yang ada diperumahan untuk menjalin kerjasama dengan pihak ketiga dalam mengangkut sampah warga perumahan dibawah koordinasi kepala dusun.(Rgc-No)


Related Posts

No comments: