
Pekanbaru,(Global)
Keributan kembali pecah di LP Pekanbaru. Antara sesama napi saling berkelahi. Jurnalis pun dilarang untuk meliput peristiwa tersebut.
Adanya perkelahian antara napi ini dibernarkan, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, AKP Arief Fajar kepada wartawan, Selasa (1/5/2012) di Pekanbaru. Menurutnya, dalam peristiwa perkelahian antara napi ini, mengakibatkan salah seorang napi mengalami luka dibagian kepalanya. Napi yang mengalami luka kepala itu, merupakan penghuni, tahanan Nomor 8 D Lapas Kelas II A Pekanbaru atas nama Roni Syahputra.
"Saat ini kondisi di LP sudah aman. Perkelahian antara napi sudah bisa direda," kata Arief.
Sementara itu, ketika sejumlah jurnalis mendatangi LP Pekanbaru, mendapat penolakan dari sipir. "Mohon maaf, tidak dibenarkan wartawan masuk. Ini perintah," kata seorang petugas Lapas.
Sipir ini dengan entengnya menyebut, bahwa di LP tidak terjadi masalah. Kalaupun terjadi perkelahian, hal itu dianggap masalah kecil saja. "Tidak ada masalah, hanya kejadian kecil saja. Napi yang berkelahi, kayak anak-anak. Tidak ada juga yang meninggal, hanya luka dibagian kepala saja," kata petugas Lapas.
Sementara Kepala Lapas Kelas II A Pekanbaru, Alfi saat dikonfirmasi melalui telepon mengakui adanya peristiwa kerusuhan antarnapi di Lapas. Namun Alfi menolak untuk menjelaskannya lebit lanjut dengan alasan pihaknya tidak memiliki kewenangan penuh.
"Silahkan konfirmasi lebih lanjut ke Pihak Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemkumham) Riau," katanya.(Rk)
No comments:
Post a Comment