Arrow

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////

MENUJU RIAU 1//////////////////////////////


GAPKI Riau Gelar Seminar dan Pameran Teknologi Kelapa Sawit

Posted by Unknown ~ on ~ 0 comments


Pekanbaru,(Rgc)
Gabungan Asosiasi Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia(GAPKI) Riau menyelenggarakan “The Indonesia Palm Oil, Machinery and Technology Exhibition & Conference 2012” atau disingkat Inapalm 2012. Kegiatan yang diisi dengan seminar yang bertajuk “Peranan Teknologi Mekanisasi Perkebunan dalam rangka meningkatkan Produktifitas Kelapa Sawit” dan pameran teknologi pengolahan kelapa sawit digelar mulai hari ini hingga 28 April 2012 mendatang di Hotel Labersa Kampar Riau.

Dalam sambutannya, Ketua Umum GAPKI Riau Wisnu O Suharto mengungkapkan rasa gembiranya atas terlaksananya Inapalm 2012 di Bumi Lancang Kuning ini. Katanya, iven ini tak hanya diikuti kalangan perusahaan perkebunan kelapa sawit lokal maupun nasional, tetapi juga dihadiri perusahaan manca negara seperti India, Singapura, Malaysia dan Thailand.

Dan diharapkannya, kegiatan ini dapat memberikan sumbangsih yang signifikan terhadap kemajuan industri kelapa sawit lokal bahkan nasional. Selain itu, Wisnu mengharapkan pula kepada Gubernur Riau HM Rusli Zainal, agar dapat menyelesaikan tata ruang Riau sehingga iklim investasi menjadi jelas.

“Kami akan usahakan kegiatan ini menjadi agenda rutin GAPKI Pusat dan Riau ke depan. Sehingga kami harapkan, iven ini menjadi barometer penyelenggaraan di luar ibu kota, “terangnya.

Hal senada diungkapkan Ketua Umum GAPKI Pusat Joefly J Bahroeny. Dikatakannya, industri kelapa sawit memiliki nilai yang sangat strategis dan memberikan kontribusi yang luar biasa terhadap perekonomian daerah maupun nasional.

Dijelaskannya, Indonesia merupakan penghasil kelapa sawit terbesar di dunia. Prestasi ini tak terlepas dari dukungan semua stoke holder yang terlibat. Agar daya saing terus terpelihara, dibutuhkan inovasi dan teknologi yang baik. Maka, dengan adanya kegiatan ini diharapkan akan menjadi bagian penting dalam meningkatnya hasil kelapa sawit nasional khususnya di Provinsi Riau.

“Kami menghimbau kepada seluruh pengurus GAPKI agar tak henti-hentinya menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di tubuh GAPKI dan kompak dalam menyukseskan berbagai program agar perkelapa sawitan Indonesia terus maju dan jaya di dunia. Karena kami sangat yakin, prospek perkelapa sawitan dari waktu ke waktu menunjukkan masa depan yang cerah, “tegasnya.

Sambutan berikutnya, mewakili pemerintah Provinsi Riau dalam hal ini Gubernur Riau yang diwakili Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau Drs H Zulher MS atas nama pemerintah dan masyarakat Provinsi Riau menyampaikan penghargaan dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada GAPKI Riau atas terlaksananya kegiatan “The Indonesia Palm Oil, Machinery and Technology Exhibition & Conference 2012” atau disingkat Inapalm 2012 ini.

Katanya, dari kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan produksi kelapa sawit di Riau karena perkembangan kelapa sawit di Riau terus menunjukkan trend positif. Seperti diketahui, sektor perkebunan di Riau didominasi oleh kelapa sawit dan saat ini luas kebun sawit di Indonesia terdapat di Riau. Oleh sebab itu, tegasnya, Riau bertekad akan menjadi Centre of Exellent kelapa sawit di Indonesia mengingat kontribusi Riau sangat luar biasa bagi tanah air ini.

“Dampak industri kelapa sawit tak hanya dirasakan oleh masyarakat Riau tetapi juga Indonesia. Oleh sebab itu, pemerintah Provinsi Riau mengharapkan bagi hasil yang sesuai kepada daerah ini, “harapnya kepada pemerintah pusat.

Selanjutnya, Menteri Pertanian Republik Indonesia yang diwakili DirjenBun Kementan RI Gamal Nasir yang sekaligus meresmikan tanda dimulainya kegiatan mengatakan, Industri kelapa sawit Indonesia semakin tangguh. Industri perkelapa sawitan di Indonesia menjadi bagian dalam meningkatnya perekonomian Indonesia. Kegiatan ini mempunyai peranan penting dalam upaya meningkatkan hasil kelapa sawit di daerah bahkan di tanah air.

Setakad ini, bebernya, keunggulan Indonesia baru dalam bidang produksi. Oleh sebab itu, kedepannya pemerintah akan meningkatkan elemen-elemen lainnya. “Dengan adanya seminar ini akan sangat membantu baik perkebunan besar maupun perkebunan rakyat dalam menerapkan berbagai teknologi dan inovasi maupun peremajaan kelapa sawit sehingga bisa mewujudkan visi 35 26, “tukasnya.(Rtc)


Related Posts

No comments: