Kaos Batik Solo, Laris Manis Selama PON di Riau

Pekanbaru,(Global)
Tidak hanya usaha kecil menengan (UKM) di Riau yang memanfaatkan PON XVII di Riau. Tapi pedagang kecil asal Solo juga berjibaku mengkais rezeki di Bumi Lancang Kuning.

Bila berkunjung di pasar dadakan selama PON berlangsung di kawasan Sport Center Rumbai, Anda akan menemukan kaos batik cirikhas Solo. Kaos-kaos itu tentunya bermotif batik Solo yang menampilkan wayang kulit.

Berbagai motif wayang dibareng logo sekesebelasan sepak bola dunia menjadi pernak pernik di kaos batik tersebut.

Kehadiaran kaos batik Solo ini juga mendapat perhatian warga Pekanbaru. Karena memang selama ini, sangat jarang ditemui kaos bermotif wayang kulit tersebut.

Kaos batik ini sengaja di datangkan dari Solo untuk meramaikan jalannya pesta olahraga tersebut.

Menurut, Hermansyah alias Ujang, pedagang batik Solo itu, untuk saat ini dia memboyong 150 lusin kaos tersebut. Ujang mengaku baru dua hari ini membuka dagangannya di kawasan Sport Center Rumbai.

Dia mengaku, antusias masyarakat lumayan ramai. Walau sebagian juga hanya sekedar melihat-lihat keunikan kaos batik tersebut.

"Antusias warga lumayan juga untuk melihat ditempat jualan kami ini. Mereka ada yang membeli ada juga yang sekedar ingin tahu," kata Ujang yang berdarah Minang itu, Selasa (18/9/2012).

Harga kaos batik Solo ini, mulai di bandrol Rp35 ribu sampai Rp65 ribu. Sekalipun harga dagangannya sudah dibandrol dengan memampangkan daftar harga, tetap saja ada yang menawar.

"Kalau ibu-ibu yang belanja, selalu aja ditawar. Padahal kita bandrol dengan harga pas, tak tawaran lagi," kata Ujang sembari tersenyum.(Rls)